Aulanews.id. SURABAYA – Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Surabaya menyatakan hingga kini ada 19 jemaah haji yang diberangkatkan dari embarkasi Surabaya meninggal dunia. Kebanyakan jemaah meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah atau kardiovaskular.
Abdul Haris, Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya mengatakan dari 19 orang jemaah yang meninggal 14 diantaranya meninggal karena cardiovascular diseases. “Dari 19 orang tersebut, tercatat 7 orang meninggal dunia pra-arzmuna, 5 orang masa armuzna, serta 7 orang yang meninggal pasca-armuzna,” jelasnya.
Haris memastika semua jemaah yang meninggal dunia telah mendapatkan asuransi. “Nanti akan diterima oleh ahli waris jemaah,” tuturnya.
Lagi, 3 Jemaah Haji Positif Covid-19
PPIH juga melaporkan kloter 15 telah tiba di Asrama Haji Debarkasi Surabaya Senin (25/7/2022) lalu. Kloter 15 datang dengan membawa 450 jemaah haji dari Kota Malang dan Kabupaten Malang. Setibanya di Asrama Haji, seluruh jemaah mengikuti protokol skrining suhu tubuh dan test swab antigen atau PCR. “”Hasil skrining terdapat 3 orang dari kloter 15 ini terkonfirmasi positif,” ungkap Haris. Selanjutnya jemaah yang positif mengikuti aturan Kesehatan yang berlaku.
Dengan kedatangan jemaah kloter 15, maka tercatat 6.733 orang jemaah telah sampai melalui Asrama Haji Debarkasi Surabaya.(vin)