Search

Gus Ali: Ulama Itu Saling Melengkapi Bukan Saling Menjatuhkan

Aulanews.id. SURABAYA – Kemeriahan Kick Off Satu Abad NU yang digagas PWNU Jatim, Kamis (28/7/2022) malam ditutup dengan refleksi dan doa oleh KH Agoes Ali Masyhuri, Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim. Gus Ali, menuturkan, bahwa berbicara tentang Nahdlatul Ulama (NU) tentu tak akan bisa terlepas dari ulama.

“Berbicara tentang peran dan jasa Ulama, Ulama dahulu itu saling melengkapi, saling memberi dan saling menerima bukan saling menjatuhkan, “ ujar Gus Ali.

Menurut Gus Ali NU sendiri tidak bisa lepas dari Kota Surabaya. “Kantor PBNU pertama dan berdirinya NU itu ya di Surabaya,” katanya di acara Kick Off 1 Abad NU di Monumen Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Kamis (28/07/2022).

Baca Juga:  Ketika Habib Syech Senandungkan Ya Lal Wathan di Porseni NU


Menurutnya, turunnya rahmat di sebuah daerah karena banyak menyebut orang-orang sholeh. Gus Ali mengutip ucapan Imam Sughiyan Ibnu Uyaina, guru ulama terkenal Syaikh Ahmad bin Hambal. “Beliau punya tesis, jika menyebut orang-orang sholeh, turunlah rahmat,” katanya.

Perkataan itu, kemudian dikuatkan oleh Imam Abi Hamid Muhammad bin Muhammad Al Ghazali. Menurut Imam Abi Hamid terkait dengan saat menyebut nama-nama orang sholeh, bukan rahmatnya yang turun, tapi sebab rahmatnya yang turun.

Gus Ali mengatakan, penting untuk diketahui hadirin di Indonesia ini ada 2 ulama besar yang mampu mewariskan sanad keilmuan yang langsung dari Rasulullah SAW. Hadiratussyaikh KH Muhammad Kholil bin Abdul Latif Al Bangkalani dan

Baca Juga:  Ishari Milenial Siap Meriahkan Kick Off Harlah 1 Abad NU

Mbah Sholeh Darat Semarang, ulama asal Mayong Jepara yang pindah ke Semarang. “Keduanya ini seumur dan mendalami Islam ke ulama-ulama hijjaz pada waktu itu,” jelasnya.

Dari kedua tokoh inilah, kemudian melahirkan banyak ulama-ulama hebat yang ada di Indonesia. Termasuk KH Hasyim Asyari, pendiri jamiyyah NU, pendiri Ponpes Tebu Ireng dan pahlawan nasional yang merupakan murid dari Hadiratussyaikh KH Muhammad Cholil bin Abdul Latif Al Bangkalani atau yang kerap diapanggil Syaikhona Kholil.

Presiden Jokowi dan PM Lee Hsien Loong di Istana Kepresidenan Bogor, Senin (29/04/2024). (Foto: Humas Setkab/Jay) Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong mengadakan...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist