Gubernur Khofifah Bersih-bersih Sungai Avour Gedangan Sidoarjo

Aulanews.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali melaksanakan kegiatan bersih-bersih sungai. Kali ini bersih sungai dilakukan di Sungai Avour di Desa Punggul, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Kamis (2/11/2023).

Ini merupakan sungai ketiga setelah sebelumnya pada Ahad (29/10/2023) melakukan aksi serupa dengan membersihkan Enceng Gondok di Sungai Sinir Waru dan Sungai Sukodono Sidoarjo.

Gubernur Khofifah mengatakan, resik-resik Sungai Avour ini dilakukan karena sungai ini penuh dengan tumbuhan enceng gondok lebih dari 1 kilometer. Tak hanya itu, juga penuh sampah dan tanaman rambatan serta mengalami sedimentasi.

“Jadi hari ini kita lakukan antisipasi dan mitigasi bersama di sungai-sungai yang berpotensi menjadi penghalang mengalirnya air. Sungai-sungai yang masih penuh sampah dan enceng gondok kita clean up,” tegas Khofifah.

“Dengan mengerahkan 4 eskavator kita juga ingin memastikan bahwa pengerukan sedimentasi bisa dilakukan agar air bisa mengalir dengan baik, sehingga ketika terjadi hujan dengan intensitas tinggi tidak sampai meluber ke rumah warga ataupun terjadi banjir,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Khofifah menyampaikan bahwa BMKG telah memprediksi akan terjadinya awal hujan pada pekan ketiga bulan November. Selain itu juga BMKG memperingatkan akan terjadinya hujan dengan intensitas tinggi mulai bulan Februari 2024.

“Warning dari BMKG kemungkinan Februari itu akan masuk pada intensitas hujan yang tinggi. Saya minta semua pihak baik pemerintah kabupaten/kota, kecamatan, desa dan warga bersama-sama melakukan mitigasi,” ungkapnya.

“Di beberapa titik memang saya suka memotret saat naik heli, ada beberapa titik untuk bisa diantisipasi bersama, dari proses kemarau kering yang cukup panjang kali ini, harus mewaspadai berganti dengan la nina, dan ini agar dilakukan mitigasi bersama,” tambahnya.

Mantan Menteri Sosial ini juga menyampaikan, mitigasi dan kesiapsiagaan bencana ini dilakukan secara kolaboratif bersama kurang lebih 200 orang dengan melibatkan berbagai unsur pentahelix. Baik dari lingkungan OPD Pemprov Jatim, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, pemerintah daerah setempat, juga dari para relawan dan masyarakat sekitar.

“Aksi bersih-bersih kali ini dilakukan bersama Tim Pemprov Jatim yang meliputi, Tim BPBD Jatim, Tim Dinas PU Sidoarjo dan Tim Dinas PU Bina Marga serta Dinas Lingkungan Hidup Jatim. Secara kolaboratif bersama BBWS Brantas, BPBD Sidoarjo, Tim Dinas Lingkungan Hidup Sidoarjo dan Tim Dinas PU Sidoarjo, Kecamatan Gedangan serta warga sekitar,” urainya.

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist