Aulanews.id – Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri menyebutkan bahwa gas yang berada dalam gorong-gorong di Tangerang yang menewaskan lima orang pekerja yang mengecek kabel Telkom sangat berbahaya bagi manusia.
Gas berbahaya ini ditemukan setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Perumahan Taman Royal, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, yang menewaskan lima orang, Kamis (7/10) kemarin.
“Sangat membahayakan manusia. Ya betul (bercampur air),” ujar Kasubbid Toksikologi Lingkungan Puslabfor Mabes P.olri Kompol Faizal Rachmad di lokasi, Jumat (8/10).
Tim Puslabfor diturunkan ke TKP untuk memeriksa tempat tersebut. Sementara itu untuk hasil daru pihaknya menemukan bahwa ada kandungan gas berbahaya.
“Mengenai konsentrasi dan jenis gasnya kami akan melakukan pemeriksaan lebuh lanjut di laboratorium di puslabfor di subdit (lingkungan),” ungkapnya.
Dalam olah TKP tersebut, Puslabfor Mabes Polri telah mengamankan sejumlah alat bukti seperti alat driger untuk deteksi gas dan sudah pihaknya ambil. Selain itu juga, lanjut Faizal, mengambil sampel air dan sampel gas udaranya. Pihaknya pun belum mengetahui pasti jenis gas tersebut.
Kapolsek Cipondoh Kompol Ubaidillah mengatakan,bahwa pihak melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan zat apa atau pun racun yang membuat korban meninggal dunia, selain dari autopsi dari rumah sakit. Pihaknya koordinasi dan kerjasama dari Tim Puslabfor dari Mabes Polri.
“Untuk memastikan jawaban itu kita akan mendengarkan ahlinya,” ujar Ubaidillah.
