“Bubur Suro ini merupakan bubur peninggalan Sunan Bonang. Falsafah masyarakat Jawa memaknai warna Bubur Sura dengan keterangan bahwa, putih melambangkan kesucian, kebaikan yaitu rasa syukur atas nikmat Alloh SWT.
Sedangkan warna merah melambangkan sifat pembanding ada kebaikan ada keburukan, ada kesenangan ada kesedihan, ada nikmat ada musibah. Atas kejadian musibah kita harus bersabar dan tawakkal kepada Alloh SWT. terhadap keburukan kita harus menjauhinya,” pungkasnya. (hj)