Pejabat Hamas, Izzat El-Reshiq mengatakan bahwa laporan tentang kesepakatan untuk membuka penyeberangan itu tidak benar, dan Israel juga membantahnya.
Di darat di Rafah, salah satu sumber mengatakan jalur penyeberangan di sisi Mesir sudah siap. Shoukry mengatakan, Mesir bertujuan untuk memulihkan akses reguler melalui Rafah, termasuk bagi warga Palestina yang mencari perawatan medis atau perjalanan normal.
Ratusan ton bantuan dari LSM dan beberapa negara sedang menunggu di truk di kota Al-Arish, Mesir, untuk mendapatkan kondisi yang memungkinkan masuk ke Gaza, menurut dua sumber di sana dan seorang saksi.
“Kami menunggu lampu hijau masuknya bantuan dan puluhan relawan siap kapan saja,” kata seorang pejabat Bulan Sabit Merah di Sinai utara.
Secara terpisah, video Reuters menunjukkan truk bahan bakar berbendera PBB tampak meninggalkan Gaza menuju Mesir melalui penyeberangan Kerem Shalom yang dikuasai Israel.
Pergerakan barang dan orang melalui Rafah telah dikontrol ketat di bawah blokade Gaza yang diberlakukan oleh Israel dan Mesir sejak tahun 2007, dan hanya pelancong terdaftar yang dapat menyeberang.
Penulis : Bella
Editor : Hendro