Gaza: ‘Tidak ada perlindungan’ bagi warga sipil, pekerja bantuan, Dewan Keamanan mendengar

Kelaparan yang disebabkan oleh manusiaIbu Soeripto menjelaskan bahwa “anak-anak bukanlah orang dewasa yang kecil” dan mempunyai status khusus dalam konflik dan harus dilindungi.

Di Gaza, hampir 350.000 anak balita berisiko kelaparan, katanya, seraya memperingatkan bahwa “dunia sedang menghadapi bencana kelaparan yang disebabkan oleh ulah manusia.” Kelaparan di wilayah utara menjadi perhatian khusus.

“Jika dunia terus mengalami hal ini – dimana semua pihak yang berkonflik secara terang-terangan melanggar aturan perang dan hukum humaniter internasional, tidak ada akuntabilitas, negara-negara kuat menolak menggunakan pengaruh yang mereka miliki – maka akan terjadi kematian massal berikutnya. anak-anak di Gaza bukan karena peluru dan bom, tapi karena kelaparan dan kekurangan gizi,” katanya.

Baca Juga:  Gaza: Upaya menyalurkan bantuan pangan ke wilayah utara yang dilanda bencana 'sebagian besar tidak berhasil'

Anggota dewan dengan tegas mengutuk pembunuhan yang terjadi baru-baru ini terhadap pekerja bantuan World Central Kitchen dan menyerukan pengiriman bantuan yang lebih besar dan lebih cepat. Banyak yang menyerukan gencatan senjata dan agar resolusi Dewan Keamanan dilaksanakan sepenuhnya, menuntut diakhirinya permusuhan untuk mendapatkan bantuan dan mengeluarkan sandera.

Aljazair: ‘Kita harus bertindak sekarang’Duta Besar Aljazair Amar Benyamin mengatakan para anggota Dewan telah berkumpul “sekali lagi ketika agresi terhadap rakyat Palestina yang tidak bersalah mencapai angka enam bulan dalam dua hari; kita harus mengakhiri penyimpangan ini.”

Kejahatan yang dilakukan terhadap World Central Kitchen bukanlah suatu hal yang mengejutkan atau merupakan pengecualian, katanya, seraya menambahkan bahwa “ini hanyalah sebuah babak baru dalam buku kejahatan” yang dilakukan sejauh ini.

SIARAN PERS NOMOR: SP/7/X/2024/ROHUMAS Jakarta – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia di bawah kepemimpinan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto terus......

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist