Search

Gaya Unik Mendidik Anak Di Berbagai Negara

Aulanews.id – Di berbagai negara pasti memiliki budaya yang berbeda-beda termasuk gaya mendidik anak. Gaya mendidik anak dalam suatu negara biasanya dipengaruhi karena tradisi tiap negara itu sendiri.

Dalam mengasuh anak, ada hal yang dianggap normal oleh suatu negara namun di negara lain tidak dianjurkan.

Nah, berikut ini gaya mendidik anak di berbagai negara.

Gaya Mendidik Anak :
1. China dan Vietnam : Menggunakan Toilet Sejak Dini
Di China dan Vietnam, anak-anak diajarkan untuk menggunakan toilet sejak dini.

Di China memulainya pada usia 2 tahun. Bahkan orang tua di China tidak menggunakan popok bayi karena peduli pada lingkungan.

Sedangkan di Vietnam anak-anak dilatih menggunakan toilet sendiri sejak berusia 9 bulan.

Baca Juga:  PTM Akan Berlangsung Bulan September, Vaksinasi Belum Selesai

2. Jepang : Anak Mandiri Sejak Dini
Di Jepang anak telah diajarkan mandiri sejak dini.Saat berusia 6 tahun, anak-anak berjalan kaki ke sekolah, mengerjakan tugas sendiri, dan menggunakan transportasi umum tanpa pengawasan orang tua. Menurut orang-orang Jepang sangat penting mengajarkan anak-anak menemukan jalan mereka sendiri dan dapat bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri.

3. Jerman : Besarnya Bantuan untuk Orang Tua
Di Jerman, pemerintah mendukung bantuan untuk orang tua yang memiliki anak. Sebuah keluarga di Jerman akan mendapatkan 200 euro per bulan untuk setiap anak sampai usia 18 tahun. Jika anak belum bekerja dan masih belajar pada usia 18 tahun, bantuan tersebut berlanjut sampai mereka berusia 21-25 tahun.

Baca Juga:  Cara Membersihkan Lidah Bayi yang Putih

4. Finlandia : Sistem Pendidikan yang Unik
Sudah bukan menjadi rahasia lagi jika Finlandia memiliki sistem pendidikan yang unik. Anak-anak di Finlandia bisa memulai sekolah pada usia 7 tahun. Mereka juga memiliki waktu istirahat yang lebih panjang. Di Finlandia juga tidak ada tugas untuk di rumah dan jam belajar cuma 4 jam.

Aulanews.id – Pendanaan tersebut akan mencakup respons kemanusiaan hingga akhir tahun ini, dengan tujuan memenuhi kebutuhan paling mendesak bagi 1,7 juta orang di Gaza yang dilanda perang dan lebih dari...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist