“Jadi harapannya, nilai kesadaran lingkungan ini, satu ditumbuh-suburkan ke pesantren. Kedua, ini juga bisa ditularkan ke masyarakat sekitar pesantren, dan yang ketiga kami juga ingin mencoba mengembangkan cara kreatif bagaimana cara mengelola sampah itu secara baik sehingga menghasilkan keuntungan ekonomis,” katanya.
Menurutnya, sampah-sampah yang ada di pesantren bisa dikelola secara baik. Dan santri nantinya bisa memiliki keterampilan dalam mengelola serta mendaur ulang sampah. (Ful)