Berdasarkan hal itu, Asik Bang menjadi salah satu upaya pemerintah khususnya BNPT dalam meningkatkan peran serta pemuda dalam menyebarkan pesan-pesan perdamaian guna mencegah dan menanggulangi radikalisme, ekstremisme dan terorisme.
Menurut Hesti, peserta dalam Asik Bang tersebut sebelumnya telah mengikuti seleksi hingga akhirnya menjadi peserta untuk sekaligus ikut berkompetisi dalam Asik Bang.
Pada kesempatan itu, Kepala Bidang (Kabid) Pemuda dan Pendidikan FKPT Jawa Timur, Dr Bambang Sigit Widodo MPd, menyampaikan bahwa yang ikut berkompetisi di Asik Bang sebanyak 2 kategori bagi peserta.
Terdiri dari dua kategori yaitu musisi solo dan band, duo, vokal grup atau paduan suara. Namun dalam event tersebut didominasi oleh kategori penyanyi solo.
“Yang fiks tampil Band itu ada dua, total pendaftar band ada beberapa, yang masuk seleksi ada empat, tapi yang tampil hari ini ada dua band dan yang lainnya solo,” terangnya.
Kata dia, sebelumnya para peserta tersebut terlebih dahulu mendaftar melalui Google form yang telah disediakan oleh FKPT, dengan menyertakan link video musiknya atau audio visual yang telah dipublikasikan via YouTube ke Google form.
Lanjut, ia menyampaikan bahwa pemenang dalam Asik Bang tersebut nantinya akan mewakili Provinsi Jatim di tingkat nasional tepatnya di akhir tahun 2023.
“Untuk tingkat nasionalnya kita mengikut setelah semua provinsi selesai. Biasanya di akhir tahun, mungkin November atau Desember itu sudah selesai semua untuk mewakili masing-masing dari Provinsi di tingkat nasional,” tuturnya.***