Sisi positifnya, Caro dan timnya menambahkan beberapa urutan aksi silat wirefu yang energik di mana para kombatan berlari ke dinding dan melintasi atap berubin. Kamera membalik ke samping untuk mengimbangi mereka.
Memang tidak ada yang menandingi pertarungan luar biasa melawan gravitasi di Crouching Tiger, Hidden Dragon atau film Hero karya Zhang Yimou (yang dibintangi Jet Li). Tapi untuk penonton yang lebih muda, Mulan memberi pengantar yang menarik untuk sinema seni bela diri.
Film ini tentu lebih berisi kekerasan daripada kebanyakan film Disney, meskipun orang tua tidak perlu khawatir. Lusinan tentara tanpa nama ditikam, tetapi mereka tidak berdarah.
Tambahan bagus lainnya adalah bahwa Mulan sendiri tidak bergabung dengan tentara semata-mata untuk menyelamatkan ayahnya dari wajib militer. Tapi, dia melakukannya karena lebih suka mengayunkan pedang daripada tinggal di rumah dan menikah.
Maka, gerakan lincah Liu bukan hanya pukulan telak terhadap Rourans, tapi juga aksi pembebasan perempuan.
Ada juga lapisan baru mistis yang berutang banyak pada Star Wars, film kepahlawanan, dan juga cerita rakyat Tiongkok.
Mulan tidak hanya menyembunyikan jenis kelaminnya, tapi juga menyembunyikan jiwanya atau chi-nya. Di sini, chi menjadi energi magis yang setara dengan the Force di Star Wars.
Saat Mulan menyalurkan chi, dia bisa berputar-putar dengan kecepatan dan keanggunan yang luar biasa.
Jika pria yang punya bakat seperti Jedi bakal dipuja sebagai pejuang, perempuan akan dicerca sebagai penyihir. Itu jadi alasan lain mengapa Mulan harus tetap menyamar.