Dengan uang sendiri, dia mencoba memulai bisnis. Haruka pun kembali ke rumah setelah ibunya meninggal dan mengusulkan untuk menjual toko keluarga. Kakak perempuannya ragu, sementara saudara laki-lakinya dengan keras menentang usulan itu. Haruka diam-diam berencana untuk membuat anggota keluarganya mandiri.
4. An Artisan’s Legacy, Tsunekazu Nishioka (2012)
Film dokumenter ini menampilkan kisah Nishioka Tsunekazu, seorang miyadaiku atau ahli dalam pembuatan kuil kayu. Kisahnya menjadi inspiratif dan penting karena menjadi sosok kuat untuk melestarikan situs warisan dunia, harta nasional, dan bangunan penting secara budaya, yang membutuhkan berbagai pengetahuan di bidang-bidang seperti arsitektur, studi agama, dan sejarah, serta keahlian teknis tingkat lanjut.
5. Hey! Our dear Don-chan (2022)
Disutradarai oleh Okita Shuichi, film ini merupakan proyek produksi sendiri yang menampilkan Okita dan teman-teman aktornya. Dia mendokumentasikan kehidupan putrinya sendiri dari usia 6 bulan hingga 3 tahun atau selama satu setengah tahun.
Direkam sepenuhnya dengan kamera genggam, film ini mengabadikan momen mengharukan dari pertumbuhan Don-chan dan tantangan yang dihadapi oleh ketiga pria tersebut dalam mengasuhnya.
6. A Muse Never Drowns (2022)
Film coming of age ini bercerita tentang seorang anggota klub seni sekolah menengah bernama Sakuko yang jatuh ke laut saat membuat sketsa perahu. Menyaksikan kejadian tersebut, Saibara membuat lukisan berjudul Drowning Sakuko dan memenangkan penghargaan di sebuah kontes, dan membuat lukisan tersebut dipajang di sekolah.
Di sisi lain, Saibara dengan bebas mengumumkan bahwa dia akan melukis Sakuko untuk karya berikutnya selama wawancara surat kabar. Frustrasi dengan situasi tersebut, Sakuko menyerah pada jalur artistiknya dan mencoba membuat karya baru dengan motif ‘perahu’ di lingkungan rumahnya, yang akan dibongkar.