“Saya tekankan pada seluruh pemain, tidak boleh terbawa situasi Bali juara, kami harus main dengan cara Persebaya, harus tetap fight,” ungkap Aji Santoso usai laga.
“Kalau kami mengalahkan Bali ibaratnya kami juara tanpa mahkota,” tambahnya.
Apalagi untuk Persebaya, kemenangan laga ini membuka peluang Persebaya finish di peringkat tiga klasemen akhir, juga bisa mentas di kompetisi Asia.
Menyisakan satu laga, saat ini Persebaya berada di peringkat 4 klasemen sementara dengan 63 poin. Selisih 1 poin dengan Arema FC di posisi 5, dan Bhayangkara FC dengan 63 poin, namun belum menjalani laga pekan ini. Laga terakhir, Persebaya akan meladeni Borneo FC.
Hasil ini juga menegaskan dominasi Persebaya Surabaya atas Bali United yang di laga putaran pertama juga menang 3-1.
“Mudah-mudahan ini menjadi modal baik untuk pertandingan terakhir,” pungkasnya.
3. Patahkan Rekor Unbeaten
Tim besutan Aji Santoso itu berhasil memupuskan catatan unbeaten yang ditorehkan oleh Bali United dalam 15 pertandingan terakhir.
Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu menjadi tim paling konsisten di putaran kedua musim ini.
Sejak venue BRI Liga 1 2021 dipindah ke Bali, hanya Persebaya Surabaya yang mampu menundukkan tim tuan rumah.
Persebaya memenangi pertemuan pertama dengan skor 3-1 di awal tahun 2022 lalu. Setelah hasil itu, Bali United bangkit dan memenangi 14 pertandingan dan 1 hasil imbang.
Sampai giliran Persebaya Surabaya tiba di pertemuan pertama, Bajol Ijo mampu mematahkan catatan 15 laga tak terkalahkan dari Bali United.
Tim besutan Aji Santoso mencukur gundul tim yang harusnya berpesta juara dengan skor 3-0 tanpa balas.
