Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H. Saifullah Yusuf mengatakan, kegiatan dzikir dan shalawat dimaksudkan untuk mengiringi 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) agar mendapatkan barokahnya shalawat. “PBNU melakukan sembilan program penting di seluruh penjuru tanah air dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat. Termasuk kegiatan dzikir dan shalawat di 3 tempat di Jateng bersama Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf,” ujarnya.
Gus Ipul mengajak kepada nahdliyin untuk menyongsong NU memasuki abad kedua penuh semangat dan rasa optimisme dengan tetap berpegang teguh pada ajaran ahlussunnah wal jamaah (Aswaja) An-Nahdliyah.
“Ke depan tangan NU semakin beragam, maka warga NU harus kompak dan taat kepada para kiai, ulama, habaib di lingkungan NU dengan secara bersama-sama menjaga keutuhan NKRI,” ungkapnya.
Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dalam tausiyahnya menegaskan pentingnya membaca shalawat untuk memupuk rasa cinta kepada Baginda Rasulullah Saw, keluarganya, para sahabatnya, dan para pengikutnya.
“Alhamdulillah di negeri kita ini semuanya ikut membaca shalawat, tidak hanya para habaib dan para kiai, namun juga para pejabat pemerintah ikut mengijinkan pelaksanaan kegiatan shalawat Nabi SAW,” terangnya.(Vin)