Menurutnya, secara umum, kebutuhan listrik dalam WSBK 2023 masih sama dengan pelaksanaan WSBK tahun sebelumnya.
“Suplai listrik untuk sirkuit Mandalika saat ini sebesar 5,19 Mega Volt Ampere (MVA) dan akan disuplai dari tiga jalur utama listrik yang berfungsi untuk menjaga keandalan sistem,” jelas Djarwo.
Dalam WSBK 2023 ini, PLN menyiapkan utilitas pendukung untuk memastikan kelistrikan saat ajang balap berlangsung, seperti Uninterruptible Power Supply (UPS), genset dan beberapa peralatan pendukung yang telah berada di lokasi sirkuit. Menurut Djarwo, mobilisasi peralatan ini telah dilakukan pada pertengahan bulan Februari 2023.
Dia menambahkan, PLN juga menyiagakan 409 petugas di 16 titik lokasi, 13 unit trafo mobile, 17 unit mobile genset, dan 20 UPS. Di sisi pembangkitan, kondisi sistem kelistrikan Lombok saat ini memiliki daya mampu sebesar 378 megawatt (MW) dengan beban puncak 296 MW. Sehingga masih terdapat cadangan daya sebesar 82 MW yang dapat dioptimalkan.
“Tak hanya sirkuit, PLN juga melakukan pemeriksaan pada instalasi listrik yang menyuplai fasilitas umum di area sirkuit. Ini tentunya untuk menjaga kenyamanan wisatawan yang akan datang ke Mandalika selama perhelatan berlangsung,” pungkas Djarwo.
Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore. (Adv)