Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso memberikan peran fleksibel bagi Marukawa. Sang pemain tidak hanya terpaku di lini tengah, namun juga berkreasi di sisi sayap.
Dua gelandang kreatif akan beradu teknik pada laga Persebaya kontra Bali United. Keduanya adalah Marselino Ferdinan dan Eber Bessa.
Di usianya yang masih 17 tahun, Marselino telah menjadi motor serangan Persebaya. Pemain kelahiran 9 September 2004 itu bermain dalam 11 partai dan mencetak dua gol serta tiga assists.
Pemanggilan Ricky Kambuaya ke Timnas Indonesia membuat Marselino naik sebagai starter. Mantan pemain Timnas Indonesia U-16 ini mampu membayar kepercayaan Aji Santoso dengan performa impresifnya.
Di sisi lain, kontribusi dari Eber Bessa bagi Bali United belum menonjol. Gelandang berusia 29 tahun itu baru membukukan satu gol dan tiga assists dari 13 penampilan.
Bali United akan bertumpu kepada Ilija Spasojevic untuk menghadapi Persebaya Surabaya. Bomber berusia 34 tahun itu adalah top scorer sementara BRI Liga 1 dengan 12 gol bersama Ciro Alves dan Youssef Ezzejjari.
Namun, pergerakan Ilija Spasojevic akan mendapatkan pengawalan ketat dari Alie Sesay. Bek asal Sierra Leone itu menjadi tembok kukuh bagi Persebaya.
Persebaya tidak jadi kehilangan Alie Sesay untuk seri keempat BRI Liga 1. Pasalnya, pemain berusia 27 tahun itu batal dipanggil Sierra Leone untuk Piala Afrika 2022.
Sumber : bola.com