Ia menilai bahwa sejak pertama kali didirikan, NU selalu memperjuangkan dan mengedepankan konsolidasi ulama dari berbagai golongan Islam untuk berada bawah satu bendera yang sama, yaitu bendera persatuan Islam guna memajukkan tujuan-tujuaan Islam. “Kami dengan Indonesia, khususnya dengan organisasi Islam NU memiliki hubungan yang sangat erat dan dekat. Saya mengenal PBNU dari dahulu, karena saya pernah sebelumnya di Indonesia dan saya mengetahui bahwa PBNU dari zaman Gus Dur bahkan zaman sebelumnya selalu memperjuangkan persatuan dan kesatuan antara berbagai golongan Islam dan ulama-ulama Islam,” pungkas Boroujerdi. (Ful)