Aulanews.id – PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN), Pabrik Amonium Nitrat BUMN pertama di Indonesia yang terletak di Kawasan Kaltim Industrial Estate (KIE) Bontang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo.
Berdirinya PT KAN ini merupakan sinergi apik dari PT Pupuk Kalimantan Timur dengan Dahana.
Dalam peresmian tersebut turut hadir Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir, Menteri Investasi, dan Bahlil Lahadalia.
Kemudian Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, Wiranto, PJ Gubernur Kalimantan Timur.
Adapula Akmal Malik, serta didampingi oleh Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi, Direktur Utama PT Pupuk Kaltim Budi Wahjoe Susilo, Direktur Utama PT DAHANA Wildan Widarman, dan Direktur Utama Defend ID Bobby Rasyidin.
Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi menyambut baik peresmian pabrik ini yang akan menjadi pabrik dengan kapasitas produksi amonium nitrat terbesar di Indonesia.
Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan, pangan ke depan menjadi sangat penting bagi semua negara dan produktivitas pangan dalam negeri memerlukan pupuk.
“Saya sangat mengapresiasi, sangat menghargai upaya keras pembangunan Industri Amonium Nitrat ini.”
“Ini penting karena 21% amonium nitrat kita masih impor, dengan dibangunnya pabrik Kaltim Amonitum Nitrat ini akan mengurangi dari 21% impor dikurangi 8%, artinya masih juga 13% kita masih impor,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi menambahkan, dengan selesainya pembangunan Pabrik Amonium Nitrat.
Industri Amonium Nitrat bisa meningkatkan produktivitas di bidang pangan untuk menjadi semakin mandiri.