Aulanews.id – Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun bekerjasama dengan Rumah Sakit Bethesda dan Yayasan Kesehatan Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) menggelar vaksinasi massal.
Untuk memutus mata rantai Covid-19 dan tidak terjadi lonjakan, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga menghimbau agar warga yang mengikuti vaksinasi tetap menjaga jarak dan menerapkan protokol kesehatan.
Selain itu Radiapoh meminta warga tertib dan tidak berlomba-lomba, berdesakan takut kehabisan vaksin selama mengikuti vaksinasi di lokasi. Sebab dosis vaksin yang disiapkan cukup banyak.
“Haganupdo nari dapotan vaksin (semua nanti dapat vaksin). Jadi tak usah berdesak-desakan, ikuti saja antrian,” tutur Radiapoh saat meninjau vaksinasi massal di RS Bethesda Saribudolok Kecamatan Silimakuta, Sumuatra Utara, Selasa (26/10).
Radiapoh menyebutkan sasaran vaksinasi di RS Bethesda Saribudolok tersebut merupakan warga Kecamatan Silimakuta, Pamatang Silimahuta, Purba, dan Kecamatan Dolok Silou, dengan target kesediaan sekitar 3 000 vial.
“Memang persentase vaksin di Simalungun masih mencapai 36 persen, itu karena soal ketersediaan vaksin. Namun, kita terus berupaya maksimal untuk melakukan vaksinasi kepada warga,” katanya.
Di sela-sela peninjauan vaksin, Bupati menyempatkan diri melakukan cek up tensi yang dilakukan para tenaga medis dari Dinkes.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Radiapoh juga menyaksikan penyerahan satu unit mobil ambulace yang diserahkan oleh Ketua Yayasan Kesehatan GPKS Marsiaman Saragih kepada manajemen RS Bethesda. (OL-13), dilansir dari mediaindonesia.com.
