Cegah Stunting Secara Sederhana Namun Berkualitas

Daging merah ini, menurut Hendarti, bisa dibuat sup atau bola–bola daging. Akan tetapi kalau daging merah dianggap mahal, bisa menggantinya dengan kacang – kacangan, seperti kacang merah atau kacang polong, karena kacang-kacangan mengandung protein nabati.

“Telur juga merupakan bahan makanan yang mengandung protein tinggi, bahkan telur disarankan untuk dikenalkan pada balita sudah sejak mulai diberikan makanan Pendamping ASI (MPASI). Porsinya cukup 1 butir 1 hari. Untuk menghindari alergi diberikan bagian kuningnya terlebih dulu, karena pada bagian putih telur banyak mengandung protein,” ungkapnya.Akan tetapi, lanjut Hendarti, selain pola makan, yang perlu diperhatikan juga adalah pola asuh pada balita. Situasi dimana kedua orang tua harus bekerja, merupakan salah satu yang membuat orang tua melakukan kesalahan dalam pemberian makanan yang mengakibatkan tidak terpenuhi nya asupan gizi pada anak. “Pemantauan pertumbuhan anak yang tidak rutin, pemberian ASI yang tidak optimal juga berkontribusi dalam penyebab terjadinya stunting ini,” pungkas Hendarti.(*)

Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya global dalam menanggulangi perubahan iklim dan transisi menuju energi terbarukan. Hal tersebut disampaikan Kepala Negara usai pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist