Aulanews.id – Teman adalah sekumpulan orang atau orang saja yang biasanya menemani ,ada disaat suka suka kita ,memberi saran bahkan sampai membantu di saat kita kesulitan
Tetapi yang namanya beda kepala dan pemikiran , pasti berbeda pendapat bahkan sifat ,tidak mungkin sifat nya sama dengan kita karena memang kita di ciptakan berbeda
Dan berikut informasi mengenai karakter teman ,yang di ambil dari penilaian AULANEWS.ID . Semoga bermanfaat
1. Ada TEMAN yang bersifat keras, dialah sebetulnya yang mendidik kita untuk berani dan bersikap tegas.
2. Ada TEMAN yang lembut, dialah yang mengajarkan kepada kita cinta dan kasih sayang terhadap sesama.
3. Ada TEMAN yang cuek dan masa bodoh, dialah sebetulnya yang membuat kita berpikir bagaimana agar kita bersikap perhatian terhadap orang lain.
4. Ada TEMAN yang tidak bisa dipercaya dan kata-katanya sulit dipegang kebenarannya, sebetulnya dialah yang membuat kita berpikir dan merasa betapa tidak enaknya dikhianati, maka belajarlah untuk menjadi orang yang dapat dipercaya.
5. Ada TEMAN yang jahat dan hanya memanfaatkan kebaikan orang lain, sebenarnya dia adalah orang yang membuat kita bertindak bagaimana bisa berbuat banyak kebaikan namun tetap waspada.
Setiap karakter manusia di atas akan selalu baik dan mendidik kita. “Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya”.
Percayalah suatu saat kita pasti akan berterima kasih pada orang yang saat ini sering membuat kita sebel, sengsara, sakit hati, merasa tertindas, merasa terhina karena melalui mereka kita belajar bagaimana kita harus tegar dalam menghadapi hidup ini.
Tanpa orang-orang seperti itu kita akan selalu terlena dalam zona nyaman dan tidak berkembang.
Bersyukurlah selalu dalam setiap keadaan dan terimalah setiap orang dalam hidup kita.
Karena TUHAN tidak pernah keliru mempertemukan kita dengan siapa pun, tinggal bagaimana cara kita menyikapinya.
Karakter orang seperti diatas tadi secara tidak langsung selain melatih kesabaran (Potensi Diri) kita, juga membuat kita semakin DEWASA & BIJAKSANA
Ketika ada orang bicara mengenai kita di belakang, itu adalah tanda bahwa kita sudah ada di depan mereka
Saat orang bicara merendahkan diri kita, itu adalah tanda bahwa kita sudah berada di tempat yang lebih tinggi dari mereka.
( Ikka )