Aulanews.id – Deklarasi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai pasangan Capres-Cawapres 2024 menyedot perhatian publik hingga saat ini. Pasalnya perjodohan ini seperti menabrak rumus atau tidak ada rumus kata Gus Ipul (1/9/2023).
Terlepas dari berbagai kontradiksi dan kortrofersinya di ruang publik, chanel You Tube Bocor Alus yang digawangi oleh tiga jurnalis senior Stefanus Pramono, Raymundus Rikang dan Francisca Christy Rosana pada 2 September 2023 mengungkapkan fakta-fakta yang mendebarkan.
Pada diskusi berdurasi 37 menit 38 detik itu bertajuk “Lobi Rahasia Cak Imin dan Murka SBY” memapakan bahwa, femonomena terbentuknya pasangan bakal calon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bukan terjadi tiba-tiba, namun melalui proses yang panjang dan melewati jalan belakang atau diam-diam. (diduga tanpa sepengetahuan anggota partai koalisi Perubahan dan KKIR).
Hal ini dikatakan oleh Francisca Christy Rosana saat ditanya oleh Stefanus Pramono. Dia bertanya “Jadi ini tidak ujug-ujug (Tiba-Tiba)?. Francisca menjawab ini tidak ujug-ujug (Tiba-Tiba), sudah panjang direncanakan (menit 12.01). Pramono melanjutkan pertanyaannya “Ini berarti Anies dan Nasdem main belakang dong (back door) ? Itu kan yang juga membuat Demokrat marah kan, pada Anies dan pada Nasdem? Ini kan berarti gak ada komunikasi sebelumnya, mereka main belakang.
Faransisca menerangkan bahwa “Mauver Muhaimin mendekati Anies Baswedan dan Nasdem sudah lama yah” yang kita denger dari nara sumber-nara sumber baik dari PKB maupun Nasdem yang mereka langsung berhubungan dengan Muhaimin Iskandar, ” jelasnya.
Dia melanjutkan bahwa, manufer Cak Imin tersebut dimulai setelah panen raya di Kebumen. Dalam suasana panen raya tersebut terkesan bahwa Presiden Jokowi seolah-olah ingin memasangkan Prabowo dan Ganjar Pranowo, padahal KKIR sudah terbentuk dengan proposal Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres Prabowo.
Farancisca mengatakan “Sejak Panen Raya di Kebumen pada tanggal (9/3/2023) seolah-olah Ganjar-Prabowo dijodohkan Jokowi. Saat itu sudah ada KKIR,” tuturnya.
Selanjutnya, terjadi pertemuan antara Muhaimin Iskandar dan Anies Baswedan yang dijembatani oleh seseorang yang tidak disebutkan namanya. Dia mengatakan “Pertemuan degan Anies di lebak bulus, pertemuan antara Muhaimin dan Anies dijembatani oleh “ranger lah,“ ungkap Francisca.
Komunikasi tersebut, sempat terhenti beberapa waktu ketika Jonny G Plate ditetapkan oleh Kejaksaan Agung RI sebagai Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Base Transceiver Station (BTS).
