“Meskipun dua rumah sakit tetap buka, persediaan obat-obatan tidak mencukupi, terutama bagi mereka yang menderita penyakit kronis. Wanita hamil tidak dapat mengakses layanan prenatal. Masyarakat juga menyampaikan keprihatinan serius terhadap keselamatan mereka, melaporkan meningkatnya kekerasan seksual serta terbatasnya dukungan hukum,” katanya.
“Banyak yang mengalami trauma berat.”