“Saya juga mengapresiasi kepada semua atlet pelajar dari sepuluh negara Asia Tenggara yang telah ikut berpartisipasi. Para atlet bertanding sekuat tenaga, menghadirkan pertandingan-pertandingan yang menarik dan emosional. Dan juga kepada federasi-federasi, asosiasi-asosiasi olahraga, dan para wasit, dukungan dan kerja samanya yang telah membantu memastikan kompetisi berlangsung dengan adil, sebagaimana yang diharapkan,” urai Nguyen Thi Kim Chi.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada kementerian-kementerian, departemen-departemen dan instansi pemerintah yang mendukung ajang ini. Khususnya kepada Pemerintah Kota Da Nang selaku tuan rumah ASG 2024. Juga kepada media-media massa baik lokal maupun internasional yang telah mengabarkan penyelenggaraan event ini.
Secara khusus dirinya menekankan pesan yang ingin disampaikan dari penyelenggaraan ASG 2024 untuk saling terhubung menuju masa depan yang lebih baik di Asia Tenggara.
“Kami bangga kita telah berhasil menyelesaikan penyelenggaraan ASEAN Schools Games ke-13 ini dengan sangat baik. Mari sebarkan serta pertahankan semangat untuk saling terhubung dan bersinar terang dalam keseharian kita. Maka mewakili komite penyelenggara, saya secara resmi menyatakan ASEAN School Games 2024 ditutup,” tutur Nguyen Thi Kim Chi.
Berikutnya dilakukan penyerahan bendera ASG kepada tuan rumah ASG berikutnya yaitu Brunei Darussalam. Kemudian ditayangkan video pratinjau olahraga-olahraga apa saja yang akan dimainkan pada edisi ke-14 tahun 2025, meliputi netball, atletik, renang, bola basket, pencak silat, bulu tangkis, sepak takraw, dan wushu.
Upacara penutupan ini pun diakhiri sambutan dari Haji Azman Bin Ahmad, Sekretaris Kementerian Pendidikan Brunei Darussalam yang akan menjadi tuan rumah ASG edisi ke-14 tahun 2025 mendatang.