Aulanews.id – Calon Presiden Nomor Urut 1, Anies Baswedan dielu-elukan ketika tiba di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin petang, (15/1/2024). Anies Baswedan dinilai mampu mengembangkan model komunikasi yang baik. Sehingga diterima, dan disambut antusias warga Papua Barat Daya.
Pandangan itu dikemukakan dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta, Bambang Sukoco. Menurutnya, antusias warga Papua dalam menyambut kehadiran Anies Baswedan adalah bukti harapan perubahan menuju Indonesia adil makmur untuk semua. “Ribuan masyarakat Papua menyambut kedatangan Mas Anies menunjukkan bahwa Capres Nomor Urut 1 itu adalah milik seluruh rakyat Indonesia,” ungkap Bambang Sukoco, Rabu (17/1/2024).
Saat berorasi di hadapan simpatisan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Sorong, Selasa (16/1/2024), Anies Baswedan berjanji bakal menjadikan Kota Sorong, Papua Barat Daya sebagai kota agromaritim. “Kami berencana menjadikan Sorong sebagai kota agromaritim di Indonesia. Artinya kota ini menjadi pusat untuk pelayanan pertanian dan perikanan,” kata Anies dikutip dari akun Youtube Anies Baswedan, Rabu (17/1/2024).
Menurut Anies, Sorong merupakan kota yang memiliki dampak perekonomian warga yang ada di sekitarnya termasuk Papua secara umum, sehingga pembangunannya perlu menjadi prioritas.
Anies menjadikan Sorong sebagai satu dari 40 kota yang bakal diprioritaskan pembangunannya jika terpilih sebagai Presiden pada Pilpres 2024 mendatang. “Kami akan menjadikan Sorong salah satu dari 40 kota yang ditingkatkan pembangunannya. Karena kami ingin Indonesia maju sama-sama,” kata Anies.
Menurut Anies, Sorong merupakan kota yang memiliki dampak perekonomian warga yang ada di sekitarnya termasuk Papua secara umum, sehingga pembangunannya perlu menjadi prioritas.
Anies menjadikan Sorong sebagai satu dari 40 kota yang bakal diprioritaskan pembangunannya jika terpilih sebagai Presiden pada Pilpres 2024 mendatang. “Kami akan menjadikan Sorong salah satu dari 40 kota yang ditingkatkan pembangunannya. Karena kami ingin Indonesia maju sama-sama,” kata Anies.
Anies pun menyinggung soal rencana pemerintah saat ini yang dinilai tengah fokus membangun Ibu Kota Nusantara atau IKN, sementara masih banyak kota-kota potensial di Indonesia yang butuh perhatian. “IKN itu idenya baik-baik saja, tapi haruskah dikerjakan sekarang ketika yang lain masih menjadi kebutuhan,” kata Anies.
Anies menjelaskan, salah satu yang dapat dilakukan untuk menjadikan Sorong sebagai kota agromaritim adalah dengan merevitalisasi pelabuhan dan menyejahterakan petani dan nelayannya. “Petani dan nelayannya dibantu supaya punya modal, punya akses solar, dapat pupuk dengan mudah dan sebagainya, sehingga kegiatan pertanian dan perikanan maju di Sorong ini.Kalau itu terjadi, dampaknya bukan hanya di Sorong, tapi seluruh Papua Barat Daya akan merasakan kemajuan,” ujar dia.(Vin)