Aulanews.id – Persaingan bisnis pemesanan transportasi online makin sengit. AirAsia meluncurkan layanan baru transportasi online (ride hailing) bertajuk AirAsia Ride.
Air Asia siap berebut pemesanan transportasi online dari pebisnis lain seperti Gojek dan Grab yang lebih dulu mengaspal di jalanan Malaysia. Pada tahap awal, layanan taksi online tersedia di Kuala Lumpur dan Lembah Klang dulu, menyusul kota-kota lain dalam waktu dekat.
Tak hanya itu, AirAsia juga siap membawa layanan e-hailing ini ke negara lain, termasuk Indonesia, Thailand, Filipina, dan Singapura.
Untuk menikmati layanan AirAsia Ride, calon penumpang bisa langsung memesannya melalui aplikasi AirAsia SupperApp yang bisa diunduh lewat Google Play Store, App Store, atau App Gallery.
CEO AirAsia Ride Malaysia, Lim Chiew Shan menambahkan, saat ini, Air Asia Ride memiliki 1.500 pengemudi yang sudah beroperasi. Dalam enam bulan ke depan, Shan menyebut, ada 5.000 pengemudi lainnya siap bergabung .
Masih dari Malay Mail, pengemudi AirAsia Ride bisa mengambil keuntungan bersih sebesar 85 persen dari tarif perjalanan penumpang. Adapun tarif AirAsia Ride sebesar 1 Ringgit/km atau sekitar Rp 3.400 (tidak termasuk biaya tol).
“Dalam waktu dekat, penumpang bisa memanfaatkan Big Points mereka untuk membayar tarif perjalanan atau menikmati potongan harga, seperti promo AirAsia Free Seats,” jelas Lim berpromosi.
Salah satunya dengan mengakuisisi operasi bisnis Gojek Thailand senilai 50 juta dollar AS pada Juli 2021 lalu. Dari transaksi itu, Gojek mendapatkan 4,76 persen saham AirAsia SuperApp. Kepemilikan saham Gojek atas AirAsia SuperApp setara dengan 50 juta dollar AS. Dengan begitu, valuasi unit bisnis digital AirAsia Group tersebut sekitar 1 miliar dollar AS. Perjanjian bisnis itu juga menandakan pergeseran fokus AirAsia Group ke bisnis digital.
Pasalnya, selain taksi online dan antar makanan, AirAsia juga akan merambah ke e-commerce, teknologi finansial (fintech), dan logistik sebagai bagian dari AirAsia SuperApp.
“Semuanya terhubung, kami memanfaatkan pengalaman kami selama 19 tahun, jadi Anda akan mulai melihat bahwa ini adalah ekosistem yang dipikirkan dengan matang yang saya yakini akan mengubah banyak hal di ASEAN melalui inklusivitas dan nilai. Doakan kami beruntung, dan coba naik AirAsia,” sebut Tony Fernandes. (Titis Nurdiana)