Aulanews.id – Covid-19 varian omicron disebut-sebut kini punya gejala yang lebih ringan dibanding dengan varian covid-19 lainnya. Berikut beberapa gejalanya:
Virus Covid-19 varian Omicron menjadi varian yang tengah diwaspadai oleh seluruh negara di dunia. Sejak dilaporkan pada Rabu (24/11) dan terdeteksi di Afrika Selatan, kini varian tersebut telah menyebar di 38 negara.
Seorang dokter yang juga merupakan Kepala Asosiasi Medis di Afrika Selatan, Angelique Coetzee memaparkan, bahwa varian ini sama dengan varian Covid-19 lainnya, yaitu memiliki gejala yang dapat terdeteksi saat menyerang tubuh manusia.
Dikutip dari CNBC, Coetzee menggambarkan gejala Covid-19 varian omicron sebagai gejala yang sangat ringan. Pasien yang diamati pertama kali adalah seorang pria yang berusia 33 tahun. Pasien itu hanya mengeluh sakit kepala dan mengalami nyeri di sekujur tubuhnya.
Pasien itu juga disebut tidak mengalami sakit tenggorokan, namun lebih seperti tenggorokan gatal yang tak disertai batuk atau kehilangan rasa dan bau seperti varian Covid-19 lainnya.
Pasien lain yang dia amati pun juga mengalami gejala sangat ringan.
“Apa yang kami lihat secara klinis di Afrika Selatan – dan ingat saya berada di pusat tempat saya berlatih – sangat ringan, bagi kami ini adalah kasus ringan. Kami belum mengakui siapa pun, saya sudah berbicara dengan rekan saya yang lain dan mereka memberikan gambaran yang sama,” ucap dia yang dilansir dari NyPost.
Tapi demikian, pengamatan yang dilakukan oleh Coetzee ini masih merupakan pengamatan yang awal. Para ahli World Health Organization juga mengungkapkan akan membutuhkan waktu berminggu-minggu untuk memahami bagaimana varian tersebut bisa memengaruhi diagnostik, terapi, dan vaksin.
