Agresi Israel Terus Berlanjut, Korban Jiwa Bertambah

Aulanews.id – Ternyata hingga kini, serangan Israel terhadap Palestina terus berlangsung di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Dan sejak perang yang meletus pada 7 Oktober 2023 lalu itu, jumlah korban jiwa meningkat menjadi sedikitnya 18.884 orang dan lebih dari 55.000 orang terluka.

Melansir kantor berita WAFA, Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa jumlah korban jiwa di Jalur Gaza telah mencapai 18.600 orang, sementara jumlah korban tewas di Tepi Barat juga melonjak menjadi 286 orang. Selain itu, sebanyak 51.000 warga Palestina luka-luka di Gaza dan sekitar 3.430 lainnya di Tepi Barat.

Kementerian kesehatan menjelaskan bahwa sektor kesehatan di Gaza sedang menghadapi krisis yang parah. Ini karena puluhan pusat kesehatan berhenti beroperasi akibat kekurangan bahan bakar dan bombardir yang dilancarkan militer Israel. Kementerian Kesehatan juga melaporkan bahwa lebih dari 60 persen pemukiman warga di Gaza telah hancur, termasuk lebih dari 56.000 unit rumah hancur total dan 224.000 unit hancur sebagian. Penghitungan akhir unit dan bangunan yang hancur masih belum tersedia karena adanya serangan udara Israel.

Kementerian menduga, ada kecenderungan pasukan pendudukan Israel menargetkan rumah sakit, pusat kesehatan, ambulans, dan tim medis di Tepi Barat. “Pendudukan telah meningkatkan serangan terhadap rumah sakit, mengepung dan menggerebek rumah sakit, serta menyerang ambulans dan menahan korban luka,” tulisnya.

Serangan Israel di Tepi Barat terus berlanjut, katanya, dengan sekitar 308 insiden tercatat, sejak dimulainya agresi terhadap rakyat Palestina pada tanggal 7 Oktober 2023 lalu. Selain menelan belasan ribu korban jiwa, serangan tersebut mengakibatkan korban luka-luka dan kerusakan harta benda milik warga Palestina. Selain itu, setidaknya 143 keluarga Palestina, yang terdiri dari 1.014 orang, termasuk 388 anak-anak, telah mengungsi di tengah kekerasan yang dilakukan Israel dan juga pembatasan akses.

Pasukan Israel meningkatkan serangan udara ke beberapa titik di Gaza sejak Kamis (14/12/2023) malam. Setidaknya 15 orang tewas dan puluhan lainnya terluka di lingkungan Zaytoun, sebelah timur kota, ketika pesawat tak berawak militer Israel menembakkan rudal ke arah sekelompok warga sipil di jalan-jalan. (Ful)

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist