Kredit Gambar: AFP melalui Getty Images
Karyawan Meta saat ini berisiko terkena PHK. Cari tahu apa yang terjadi di balik layar perusahaan di bawah ini!
Apa yang Diubah Mark Zuckerberg di Meta?
CEO Mark Zuckerberg mengakhiri program “pemeriksaan fakta” Meta dan mendukung “catatan komunitas.” Daripada para profesional non-partisan memeriksa fakta misinformasi secara online, pengguna kini harus sepakat tentang cara menilai konten. Perusahaan juga segera mengakhiri program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi.
Apakah PHK Terjadi di Meta?
Pada Januari 2025, karyawan Meta dikirimi memo internal tentang “rencana PHK hingga 5 persen karyawannya” oleh perusahaan. Dalam email tersebut, Mark menulis, “Saya telah memutuskan untuk meningkatkan standar manajemen kinerja dan menyingkirkan karyawan yang berkinerja rendah dengan lebih cepat. Kami biasanya mengelola orang-orang yang tidak memenuhi harapan selama satu tahun, namun sekarang kami akan melakukan pemotongan berbasis kinerja yang lebih luas selama siklus ini,” menurut The New York Times, yang memperoleh pernyataan tersebut.
Surat tersebut terus menyatakan bahwa karyawan baru akan menggantikan karyawan lama tahun ini. Email tersebut menjelaskan bahwa alasan di balik PHK yang akan datang adalah untuk memastikan bahwa Mark memiliki “bakat terkuat”, dan kesempatan untuk memberikan kesempatan kepada karyawan baru. Ia juga mencatat, para pekerja yang akan di-PHK akan mendapatkan paket pesangon yang “murah hati”. Menurut Bloomberg, pada bulan September perusahaan mempekerjakan sekitar 72.000 orang. 5 persen dari jumlah tersebut berarti 3.600 orang yang pekerjaannya terancam.
Mengapa Meta Mengalami Beberapa Kali Padam?
Pada bulan Desember 2024, Meta mengalami beberapa kali pemadaman di Facebook, Instagram, dan WhatsApp, menurut CNBC. Meta menggunakan X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, untuk mengatasi masalah ini dan perusahaan tersebut menulis: “(Kami) menyadari bahwa masalah teknis memengaruhi kemampuan beberapa pengguna untuk mengakses aplikasi kami. Kami sedang berupaya untuk mengembalikan keadaan normal secepat mungkin dan meminta maaf atas ketidaknyamanan ini.”
Pada bulan Maret 2024, aplikasi Meta juga mengalami gangguan selama dua jam, yang berdampak pada banyak pengguna.
