Aulanews.id – Tulungagung, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN SATU) Tulungagung mencatat sejarah baru dalam dunia pendidikan. Kampus di selatan pulau Jawa Ini telah memiliki Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). Dalam acara yang berlangsung Sabtu (11/1/2025).
Anggota Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Miftakul Aziz, menyerahkan SK Lisensi dan sertifikat kepada 24 Asesor Kompetensi LSP UIN SATU Tulungagung.
Acara penyerahan sertifikat ini dihadiri oleh jajaran pimpinan UIN Tulungagung, perwakilan BNSP, serta para asesor yang telah tersertifikasi.
Rektor UIN Tulungagung, Prof. Abd. Aziz, menyambut baik kehadiran LSP di kampus UIN SATU Tulungagung. Menurutnya, ini merupakan terobosan baru mengingat tidak banyak Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) di Indonesia yang memiliki LSP.
“Saat ini, tidak sampai 10 PTKN yang memiliki LSP. Kehadiran LSP di UIN SATU Tulungagung menjadi langkah maju bagi kami,” katanya.
Prof. Abd. Aziz juga mengucapkan terima kasih kepada BNSP atas kesempatan yang diberikan kepada UIN SATU Tulungagung untuk terus maju dengan adanya LSP.
“Kami berterima kasih kepada BNSP, khususnya kepada Pak Miftakul Aziz yang telah banyak membimbing dan membantu kami,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rektor menjelaskan pentingnya LSP sebagai jembatan untuk membawa kampus ke level internasional. Ia berharap, dengan sertifikasi yang dikeluarkan BNSP, mahasiswa UIN Tulungagung dapat bersaing di dunia internasional.
“Sertifikat yang dikeluarkan BNSP ini tidak hanya bertaraf nasional, namun juga internasional,” jelasnya.
Dengan adanya LSP, UIN Tulungagung berharap dapat meningkatkan kualitas lulusannya sehingga siap bersaing di pasar kerja global.
“Kami optimis, kehadiran LSP akan membawa dampak positif bagi seluruh civitas akademika,” tutup Prof. Abd. Aziz.
Penyerahan sertifikat kepada 24 asesor ini menandai kesiapan UIN Tulungagung dalam melaksanakan sertifikasi kompetensi bagi mahasiswanya. Para asesor yang telah tersertifikasi diharapkan mampu menjalankan peran mereka dengan baik dalam mengawal proses sertifikasi di kampus.
Sementara itu, Miftakul Aziz dalam sambutannya menekankan pentingnya profesionalisme para asesor dalam menjalankan tugas mereka.
“Kami berharap para asesor dapat menjalankan tugas dengan profesional, sehingga LSP di UIN Tulungagung dapat berkembang dan memberikan manfaat bagi mahasiswa serta masyarakat luas,” ujarnya.
Miftakul Aziz menambahkan, BNSP akan terus mendukung pengembangan LSP di berbagai perguruan tinggi, termasuk UIN SATU Tulungagung.