Pantai Barat Amerika Serikat saat ini tengah bersiap menghadapi gelombang panas ekstrem. Diperkirakan, suhu di beberapa kota gurun akan melonjak hingga mencapai 120 derajat Fahrenheit atau sekitar 49 derajat Celsius. Di Phoenix, rekor 100 hari berturut-turut dengan suhu di atas 100 derajat Fahrenheit kemungkinan besar akan terus berlanjut. Dilansir ddari reuters pada hari kamis (4/9/2024)
“Wilayah barat daya AS diperkirakan akan mengalami cuaca panas ekstrem selama beberapa hari ke depan, dimulai dari hari Selasa. Kondisi ini akan sangat berbahaya terutama bagi kelompok rentan seperti para tunawisma, orang lanjut usia, anak-anak, serta mereka yang memiliki masalah kesehatan,” kata Dinas Cuaca Nasional AS.
Walaupun cuaca terburuk diperkirakan akan berakhir pada akhir pekan, sebagian besar wilayah California masih akan mengalami suhu yang sangat panas. Bahkan, pantai Pasifik yang biasanya sejuk karena angin laut juga diperkirakan akan merasakan panas yang tidak biasa,” jelas Rich Bann, seorang ahli meteorologi di Pusat Prediksi Cuaca.
Cuaca terburuk kemungkinan akan hilang pada akhir pekan tetapi sementara itu sebagian besar wilayah California diperkirakan akan mengalami suhu yang sangat panas, bahkan di pantai Pasifik yang biasanya sejuk karena angin laut, jelas Rich Bann, seorang ahli meteorologi di Pusat Prediksi Cuaca badan cuaca.
begitupun dengan Washington dan Oregon juga akan ikut terdampak
“diperkirakan akan terjadi beberapa hari dengan suhu tinggi yang meluas hingga tiga digit, Punggungan bertekanan tinggi tengah terbentuk, menghilangkan awan dari wilayah tersebut, angin dingin, hujan atau badai petir yang mungkin dapat mengimbangi radiasi matahari yang intens, Saat Anda melihat gurun di wilayah barat daya, yang merupakan daerah gersang, semua sinar matahari yang masuk langsung akan memanaskan tanah” tambahnya.
