Search

Teknologi Bantu Polisi Bongkar Kasus Tuti-Amel

Aulanews.id – Hal ini tentu menyanggah komentar netizen yang belakangan meragukan upaya Polisi untuk melakukan pengungkapan dengan alat seadanya. “Mohon bersabar, kita menunggu hasil forensik dan beberapa hal yang sekiranya hasil tersebut secara digital, kita masih menunggu,” kata dia kepada wartawan, dikutip Hops.id, Rabu 1 September 2021.

Menurut dia, teknologi ini digunakan baik yang berkaitan dengan Tempat Kejadian Perkara , maupun jejak digital pelaku. Erdi juga bilang, penyelidikan ini turut melibatkan banyak pihak, terutama yang berkaitan dengan teknologi digital.

“Menelusuri digital ini perlu analisa melibatkan provider , Mabes Polri yang punya peralatan lengkapnya,” katanya. Teknologi yang dipakai tentu tak sembarangan. Material yang ditemukan nantinya akan diarsip dengan bersih dan rapih. Pelaku bisa saja mencoba mencegah adanya jejak, tapi nyaris tidak ada yang berhasil melakukannya.

Baca Juga:  Bos Fintech dan Krypto di Meta Mengundurkan Diri

Semua data dari lokasi kejadian tersebut akan dianalisa oleh pakar yang menerima semua hasil kerja yang dilakukan tim di lapangan. “Terutama masalah digitalisasi seperti CCTV, kemudian kepemilikan handphone, termasuk sidik jari dan DNA keluarga dan bukti-bukti yang ada diidentifikasi di Mabes Polri dengan alat yang sudah modern,” kata dia.

Presiden Jokowi menerima kunjungan resmi Gubernur Jenderal Australia David Hurley, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/05/2024) pagi. (Foto: Humas Setkab/Oji) Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Gubernur...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist