Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI) Ananda Mikola, menyampaikan terima kasihnya kepada Menpora Dito atas dukungan pemerintah dalam menyiapkan atlet jetski Indonesia untuk Kejuaraan Dunia Aquabike.
Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI) Ananda Mikola, menyampaikan terima kasihnya kepada Menpora Dito atas dukungan pemerintah dalam menyiapkan atlet jetski Indonesia untuk Kejuaraan Dunia Aquabike.(foto:gilang/kemenpora.go.id)
Jakarta: Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI) Ananda Mikola, menyampaikan terima kasihnya kepada Menpora Dito atas dukungan pemerintah dalam menyiapkan atlet jetski Indonesia untuk Kejuaraan Dunia Aquabike.
Menurut Ananda Mikola, kejuaraan Aquabike merupakan kompetisi, tidak bisa ada kejuaraan dunia, tiba-tiba ada atlet Indonesia yang bisa menang tanpa adanya proses kejuaraan nasionalnya.
“Untuk itu saya sampaikan terima kasih kepada Mas Menpora yang sudah telah mensupport even dan kejuaraan nasional ini agar para atlet kita nantinya mampu bertanding di even kejuaraan dunia,” kata Ananda Mikola usai jumpa pers di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5).
“Beruntungnya sekarang untuk atlet kita ini sudah ada goalnya, road to-nya yakni kejuaraan dunianya, tinggal atlet kita bagaimana menyiapkan dirinya di kejuaraan nasional yang mana sebelumnya kejurnas ini tidak ada,” tuturnya.
Ananda berharap dengan kejuaraan nasional aquabike yang akan ada di beberapa kota besar di Indonesia akan memunculkan dan menarik putra putri daerah turut serta berlatih.
“Harapan kita dengan adanya even ini muter di beberapa provinsi seperti di Makassar, Palu dan beberapa kota lainnya bisa menarik putra-putra daerah. Karena kami sebagai regulator nomer satu kan safety tidak bisa sembarangan beda di darat,” jelasnya.
Ananda menyebut Indonesia merupakan salah satu pangsa pasar terbesar di dunia dalam hal industri olahraga air dan pariwisata salah satunya seperti Aquabike.
“Ini sebenarnya sangat potensial karena sudah semi industri, karena sudah ada pabrikan seperti Yamaha, Kawasaki, Sidu dan sebagainya yang bisa mensupport ini. Karena the biggest market in the world kalau ngomongin bisnis ya di Indonesia,” imbuhnya.(ben)
