TNI Jawab Tantangan Perang OPM Papua

Aulanews.id – TNI menyebut tantangan perang yang dilontarkan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang sekadar upaya menarik perhatian masyarakat.

Tantangan itu keluar dari Juru Bicara TPNPB OPM Sebby Sambom. Ia mengajak TNI berperang di markas TPNPB, namun bukan di permukiman warga.

“Biasa cari panggung,” kata Kapendam XVIII Kasuari, Kolonel Hendra Pesireron saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (2/9).

Hendra memastikan kepada aparat TNI/Polri siap untuk menumpas seluruh anggota OPM yang ada di Papua. Kata Hendra, saat ini TNI/Polri masih memprioritaskan untuk usut penyerangan ke Pos Koramil Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.

“Kita fokus mengusut penyerangan Pos Koramil Kisor,” ucap Hendra singkat.

Dan sebanyak empat prajurit TNI tewas setelah Pos Koramil di Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Papua Barat, diserang oleh puluhan anggota KKB pada Kamis (2/9) dini hari.

TPNPB-OPM menyatakan akan bertanggung jawab atas penyerangan tersebut. Juru bicara TPNPB Sebby Sambom juga meminta kepada pemerintah Indonesia untuk tidak lagi melakukan pengejaran, pembunuhan, dan menggelar operasi militer di wilayah permukiman masyarakat sipil.

“Cari TPNPB di markas-markas dan perang di sana,” kata Sebby dalam keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Kamis (2/9).

Sumber : CNN INDONESIA

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menerima kunjungan Pengurus Besar (PB) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) di Lantai 10 Graha Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Jumat...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist