Aulanews.id – Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian BUMN berkomitmen untuk melakukan terobosan dan transformasi dalam mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur.
KEK Sanur merupakan inisiatif strategis untuk mengoptimalisasi potensi area Grand Inna Bali Beach seluas 41,6 Ha untuk menjadi “World Class Wellness & Tourism Destination”.
Dalam artian lain sebagai Pusat Layanan Kesehatan dan Pariwisata Baru Terpadu kelas dunia/berstandar internasional yang memiliki fasilitas terintegrasi, salah satunya yaitu Hotel Bintang 5.
Revitalisasi Grand Inna Bali Beach menjadi hotel bintang 5 di area KEK Sanur ini diharapkan dapat menjadi diversifikasi ekonomi bagi pariwisata Indonesia, khususnya Bali.
Hotel ini berada di dalam wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur, yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2022 untuk menjadi KEK Kesehatan Pertama di Indonesia berstandar Internasional.
Grand Inna Bali Beach berdiri sebagai saksi dan tonggak sejarah pariwisata Bali, di mana kebudayaan dan keramahtamahan masih senantiasa terjaga.
Hotel Grand Inna Bali Beach memiliki history kuat dan menjadi Hotel berbintang pertama di Indonesia dan tertinggi di Bali yang terletak dipinggir Pantai Sanur.
Salah satu hal yang mencolok dari Hotel milik PT Hotel Indonesia Natour ini adalah peninggalan relief bersejarah yang berada di area lobby Hotel.
Relief tersebut merupakan salah satu karya monumental peninggalan pematung Bapak Edhi Sunarso yang merupakan salah satu pematung terbaik pada masa Bung Karno, yang telah menciptakan banyak karya salah satunya seperti Patung Selamat Datang di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.
