Kemenag Evaluasi Pemberian Izin Operasional Madrasah Swasta

Aulanews.id – Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah yang merupakan bagian dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) sedang melakukan evaluasi terhadap pemberian izin operasional madrasah swasta.

Hal ini dilakukan sebagai respons terhadap meningkatnya jumlah permohonan izin operasional yang diterima dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, Dit KSKK Madrasah juga bertanggung jawab dalam memastikan mutu pendidikan.

“Madrasah merupakan pondasi penting dalam pendidikan agama di Indonesia. Untuk itu, kita harus terus menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan di madrasah,” ujar Direktur KSKK Madrasah Muchamad Sidik Sisdiyanto, dikutip dari laman Kemenag, Rabu (27/9/2023).

“Melalui review pelaksanaan izin operasional madrasah, kita dapat memastikan bahwa semua madrasah memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh Kemenag, sehingga siswa-siswa mendapatkan pendidikan agama yang berkualitas dan relevan dengan tuntutan zaman,” lanjutnya.

Menurut data dari Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (Education Management Information System – EMIS) hingga akhir tahun 2022, terdapat 86.681 madrasah di Indonesia. Dari jumlah tersebut, 82.635 madrasah (sekitar 95%) adalah madrasah swasta, sementara 4.046 madrasah (sekitar 5%) adalah madrasah negeri.

Baca Juga:  H-7 Sampai H-4 Libur Natal 2023, PT Jasamarga Transjawa Tol Catat 144 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Beberapa madrasah swasta juga mengajukan penutupan karena mereka tidak lagi mampu untuk melanjutkan proses pembelajaran. Selain itu, hingga Juli 2023, telah diajukan sekitar 1.000 permohonan izin untuk mendirikan madrasah swasta baru.

Sidik mengatakan, ada tiga masalah yang harus diperhatikan bersama selama proses review izin operasional ini. Pertama, isu pemerataan pendidikan di seluruh Indonesia, terutama dalam konteks perbedaan antara madrasah negeri dan swasta serta kualitas rendah di sebagian madrasah swasta.

Aulanews. ID — Hizbullah mengatakan akan melanjutkan operasi untuk mendukung Gaza, rakyatnya, dan perlawanannya  setelah ledakan pager simultan yang digunakan oleh anggotanya, ledakan ini  menewaskan 12 orang dan melukai ribuan orang...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist