Aulanews.id – Kebakaran melanda lahan seluas 35 hektar di sekitar destinasi Wisata Kawah Wurung, Desa Kalianyar, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Wakil Administratur Perhutani KPH Bondowoso, Eny Handayani mengatakan, lahan yang terbakar ditumbuhi alang-alang dan semak belukar. Lokasinya berada di blok Gunung Roti Petak 91 D, 92 C dan blok Kawah Wurung 90 A.
Upaya pemadaman dilakukan dengan menggunakan alat seadanya, yakni gepyok dan suter. Mobil pemadam kebakaran tidak bisa masuk. Sementara itu, untuk lokasi yang sulit dijangkau dilakukan penghalang. “Agar tak merembet ke pemukiman warga. Meskipun kebakaran memang jauh dari pemukiman warga,” ujarnya.
Eny menduga, kebakaran disebabkan kelalaian manusia. Kemungkinan kalau tidak puntung rokok sembarangan, ya karena iseng membuat api. Dia memastikan kebakaran bukan disebabkan pembukaan lahan, perburuan, atau pun masyarakat yang hendak menanam pohon. “Perburuan juga tidak kami temukan buktinya,” katanya.
Api cepat memang membesar karena musim kemarau dan angin kencang. Sebulan terakhir kebakaran sudah tiga kali. Rata-rata kebakaran akibat faktor manusia. “99 persen karena faktor manusia, 0,1 persen baru faktor alam. Alam pun karena faktor gunung meletus biasanya,” paparnya.
Perhutani terus meningkatkan patorli untuk melakukan upaya preventif mengantisipasi kebakaran. Selain itu, pihaknya akan memantau titik api melalui aplikasi serta memasang banner larangan membuat api di hutan. “Dilarang bermain-main di hutan dengan api,” imbuhnya.(Mg06)