Aulanews Ekonomi Kesalahan Mengelola Keuangan Bagi Pasangan Pengantin Baru

Kesalahan Mengelola Keuangan Bagi Pasangan Pengantin Baru

Literasi keuangan penting. Dok. Istimewa
Literasi keuangan penting. Dok. Istimewa

Aulanews.id – Tak jarang, keuangan adalah salah satu pemicu masalah seperti keributan dalam rumah tangga. Dan masih banyak lagi kesalahan dalam mengelola keuangan yang paling umum terjadi dalam sebuah hubungan pernikahan baru, penasaran apa saja? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Tidak Sepenuhnya Transparan

Sebelum kamu menikah, jujurlah tentang riwayat keuanganmu dengan calon pasangan. Hutang kartu kredit, pinjaman mobil, tuntutan hukum atau hak gadai apa pun, semuanya harus dibahas bersama.

Jangan berasumsi bahwa dengan menikah dan memiliki rumah tangga berpenghasilan ganda akan membuatmu mudah melunasi hutang pribadi dua kali lebih mudah.

2. Tidak Membuat Anggaran Secara Rutin
couple

Jangan menunggu sampai uang menjadi masalah untuk membuat anggaran. Tinjau kebiasaan pengeluaran dari beberapa bulan terakhir. Buatlah 2 bagan, yakni jumlah pengeluaran untuk memenuhi kebutuhanmu dan jumlah pendapatanmu. Ini akan membantumu memantai seberapa besar pengeluaran dan pendapatan secara rutin.

Baca Juga:  Pembaruan Kerja Sama Sektor Parekraf Korea Selatan

3. Gagal untuk Mempersiapkan Impian Masa Depan Bersama
couple

Kamu mungkin telah mendiskusikan tujuan dan impian jangka panjang untuk masa depan sejak awal dalam hubungan, tetapi sekarang setelah kamu menikah dengan bahagia, inilah saatnya untuk berdiskusi lagi.

Berapa banyak yang akan kamu butuhkan dalam tabungan pensiun untuk mempertahankan visi untuk masa depan?
Berapa banyak yang harus kamu keluarkan untuk mencukupi kebutuhan keluarga? Sangat penting untuk mendiskusikan masalah seperti itu secara panjang lebar dan mengembangkan strategi keuangan untuk semua kemungkinan yang akan terjadi di masa depan.

4. Tidak Berbagi Beban Perencanaan Keuangan Couple

Mungkin salah satu dari kalian lebih baik dari yang lain dalam penganggaran dan ingat untuk membayar tagihan tepat waktu. Tetapi menyiapkan rencana dengan satu pasangan membayar tagihan, menghitung angka dan yang lain hanya menghabiskan uang mungkin tidak akan sehat dalam jangka panjang.

Baca Juga:  Haul Gus Dur Hadirkan Berkah bagi Pelaku UMKM

Penting bagi kalian berdua untuk tetap waspada ke mana perginya uang dan bahwa kalian berdua berpartisipasi dalam tugas bulanan yang membantumu mengamankan dan menjaga stabilitas keuangan.

5. Memiliki Kebiasaan Belanja yang Buruk
couple

Tentu saja, semua rencana penganggaran terbaik akan sia-sia jika kalian berdua tidak dapat menindaklanjutinya. Bicaralah dengan jujur ​​tentang kekuatan dan kelemahan pengeluaran/tabunganmu, dan cobalah untuk tetap berkepala dingin.

Berita Terkait

Mengapa konsumen Asia gemar berbelanja barang mewah?

Harga konsumen Tiongkok naik pada bulan Agustus

Terkini

Siaran Langsung

Sosial

Scroll to Top