Aulanews.id, Bitung – Dengan cekatan Elton salah satu Barista di Cue Café dan Gallery Kaleb membuatkan minuman yang dipesan pengunjung. Tidak menunggu lama, Kopi gula aren kekinian yang dipesan menggunakan bahasa isyarat pun telah tersaji di meja.
Cue Cafe dan gallery ini dikelola oleh komunitas Tuli Peduli Bitung (Kaleb) yang didukung oleh Pertamina melalui program tanggung jawab social dan lingkungan memberikan pelatihan keterampilan mengolah makanan dan meracik kopi sehingga dapat menyajikan makanan dan minuman lezat ala cafe.
Selain café terdapat pula gallery yang menjual produk kreatif seperti kaos, goodie bag, dan gantungan kunci serta dompet dari batok kelapa hasil dari tangan-tangan kreatif komunitas difabel Kaleb.
Donna Charista, pendiri dari komunitas difabel Kaleb pun mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada Pertamina atas apa yang telah berikan selama ini, tidak hanya berupa materi namun juga non materi. “Teman-teman Kaleb merasa senang sekali diberi wadah untuk berkarya dan menjadi mandiri, mereka merasa bahwa mereka juga mampu seperti orang lain yang tidak memiliki keterbatasan, mereka bisa bekerja dengan gigih dan memperjuangkan hidup mereka”, ujarnya.
Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Erwin Dwiyanto pada peresmian Cue Café dan Gallery Kaleb yang dilakukan Senin (19/12), mengatakan “Dampak dari program ini sendiri jika terus dipertahankan dan dikembangkan dapat mengurangi atau bahkan berpeluang untuk menghilangkan perspektif negatif atau sikap diskriminasi terhadap teman-teman difabel. Mereka tidak butuh dikasihani, dispesialkan namun mereka butuh diberikan kesamaan kesempatan dalam segala aspek penyelenggaraan negara atau dapat kita mulai dalam lingkup terkecil dulu yakni kesempatan dalam hidup mandiri dan sejahtera”.