Kongres KUPI Segera Digelar, Angkat Isu Posisi Perempuan dalam Peradaban

Aulanews.id – Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) kembali diselenggarakan pada 23-26 November 2022 di Semarang dan Jepara Jawa Tengah. Dengan mengusung tema “Meneguhkan Peran Ulama Perempuan untuk Perdaban yang Berkeadilan”, KUPI II untuk memperkuat posisi perempuan dalam peradaban.

“Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari KUPI I yang sukses diselenggarakan di Cirebon pada April tahun 2017. Setelah kongres yang pertama, KUPI yang awalnya merupakan kegiatan sebuah kongres, bertransformasi menjadi sebuah gerakan yang mengakar di tengah masyarakat,” ujar Ketua Steering Committee KUPI II Badriyah Fayumi dalam keterangan tertulisnya yang diterima Aula, Kamis (20/10).

Menurut dia, Eksistensi KUPI menjadi momentum historik yang menyatukan inisiatif-inisiatif komunitas dan lembaga-lembaga yang bergerak pada pemberdayaan perempuan baik di kalangan akademisi, aktivis organisasi keislaman, praktisi pemberdayaan di akar rumput, bahkan para aktivis gender.

Secara garis besar, sambungnya, pada Kongres yang ke-2 ini, Musyawarah Keagamaan KUPI akan membahas dan memutuskan fatwa tentang lima isu krusial. Yakni, peran perempuan dalam merawat bangsa dari ekstrimisme; pengelolaan dan pengolahan sampah rumah tangga untuk keberlanjutan lingkungan.

Berikutnya, perlindungan perempuan dari bahaya pemaksaan
perkawinan; perlindungan jiwa perempuan dari bahaya kehamilan akibat perkosaan, dan perlindungan perempuan dari bahaya tindak pemotongan dan pelukaan genetalia perempuan

Lanjut Badriyah, demi suksesnya agenda KUPI II, panitia menyelenggarakan forum terbatas bagi para pemangku kepentingan di Jakarta. Pada pertemuan itu, sambungnya, pertama, melakukan update tentang perkembangan KUPI sebagai gerakan dengan pemaparan capaian-capaian KUPI, hambatan dan tantangan ke depan dalam membumikan ajaran Islam rahmatan lilalamin di mana perempuan mendapatkan tempat yang setara dengan laki-laki.

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist