Orasi Budaya Erros Djarot

Aulanews.id. SURABAYA – Setelah lama vakum, pertunjukan budaya dan kesenian mulai menggeliat lagi pascapandemi di Kota Surabaya, Jawa Timur. Komunitas budaya bertajuk ‘Seduluran Semanggi Suroboyo” menggelar pertunjukan musik dan orasi budaya dengan menghadirkan tokoh nasional Erros Djarot di Balai Budaya Surabaya Selasa (12/7/2022).

Pertunjukan dimulai dengan alunan lagu-lagu hasil karya anggota Komunitas Seduluran Semanggi Suroboyo. Sejumlah penyanyi dan seniman ikut ambil bagian dalam pertunjukan ini seperti Djatu Parwati, Dian Permana, Bambang Jon, Desy Agustina dan Putri Ajeng. Tak ketinggalan musikus Windy, Kevin Pieter dan Arul Lamandau, mengiringi lagu-lagu hingga terdengar mengalun indah.

Alunan lagu-lagu ciptaan Erros Djarot yang dihadirkan membuat penonton ikut larut bahkan menyanyi bersama. “Kenapa ya, lagu-lagu Mas Erros selalu berhasil bikin baper,” ujar Desy Agustina, pembawa acara sekaligus penyanyi dalam acara tersebut.

Usai sejumlah lagu ciptaannya dinyanyikan, Erros Djarot didapuk menyampaikan orasi budaya. Erros menyayangkan kondisi negara ini yang sedang tak baik-baik saja nyaris di semua aspek akibat krisis kebudayaan. “Menurut saya yang menjadi renungan panjang, banyak yang mengeluhkan keadaan politik yang makin tidak jelas. Lalu ekonomi juga semakin meninggalkan orang kecil,” ungkap Erros. Menurut Erros, semua itu pangkalnya akibat terjadinya krisis kebudayaan.

“Kalau ditanya, apa sih kebudayaan Indonesia itu? Arti dan substansi dari kebudayaan kita sebagai bangsa Indonesia sebenarnya sudah tercetak jelas dalam preambule UUD 1945,” jelas politikus yang juga seniman ini.

Setelah Orasi Kebudayaan pertunjukan diakhiri dengan menyanyi bersama seluruh pengisi acara termasuk Erros Djarot dengan lagu andalannya ‘Badai Pasti Berlalu’. (vin)

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist