Aulanews.id – Massa dari berbagai daerah di Priangan timur telah mengikuti tasyakur Reuni 212 di Masjid Agung Ciamis, pada Kamis (2/12/2021). Para ulama dan santri ini berasal dari daerah Ciamis, Banjar, Pangandaran, Tasikmalaya, Garut dan Sumedang.
Mereka sedang melaksanakan salat subuh berjamaah dan doa bersama untuk Indonesia.
Kegiatan berlanjut lagi di Halaman Masjid Agung Ciamis secara seremonial. Diisi dengan orasi-orasi dari para tokoh dan ulama dari berbagai daerah. Acara ini mendapat pengawalan dari Polres Ciamis dan Kodim 0613 Ciamis. Kegiatan ini berlangsung tertib dan lancar. Massa duduk di depan panggung sambil mendengarkan orasi dari para ulama. Dalam kesempatan ini hadir juga Ketua MUI Kabupaten Ciamis Syarif Hidayat yang juga Pimpinan dari Pesantren Al Hasan Ciamis.
Dalam sambutannya itu, Syarif bersyukur dapat berkumpul bersama para santri di Priangan timur dalam rangka tasyakur Reuni 212 di Masjid Agung Ciamis. “Lima tahun lalu umat Islam dapat memperlihatkan dan teladan seluruh bangsa. Dengan adanya acara 212 di Monas Jakarta.
Telah menggebrak dunia sama-sama hadir ke Jakarta walaupun tidak ada kesempatan memakai kendaraan. Santri berjalan kaki saat itu sehingga sampai ke Monas,” kata Syarif.
Syarif menerangkan apa alasan reuni 212 ini harus tetap digelar. Pertama, aksi 212 adalah acara sakral baginya dan tidak akan melupakannya sampai kapanpun.
“Tanpa biaya sepeserpun bisa menggerakkan umat Islam lebih dari tujuh juta orang,” ucapnya.
Syarif juga menegaskan bahwa perkumpulan reuni ini bukan ingin memberontak pemerintah. Bukan juga untuk perlawanan kepada Kepolisian. Namun sebagai bentuk kecintaan dan keimanan.
