9 Situs Warisan Dunia yang Tercatat UNESCO di Indonesia

Taman Nasional Komodo ini memiliki luas total 1.733 km² dengan mencakup tiga pulau besar, mulai Komodo, Padar dan Rinca, dan 26 pulau kecil.

7. Taman Nasional Ujung Kulon

Ujung Kulon. (Indonesia.travel)

Taman Nasional Ujung Kulon melindungi satwa seperti badak jawa, owa jawa, surili, maleo, tarsius, anoa, macan tutul, dan masih banyak lainnya.

Taman marga satwa yang terletak di Kecamatan Sumur dan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Banten ini pun menyediakan berbagai macam wahana rekreasi seperti curug, pemandian air panas, dan lainnya.

8. Taman Nasional Lorentz

Lorenz. (Wikipedia.org)

Taman Nasional Lorentz yang terletak di Papua berfungsi untuk melindungi Buaya Muara (Crocodylus porosus) dan Buaya Air Tawar Irian (C. Novaeguineae).

Baca Juga:  Angkat Kearifan Lokal di Gelaran Festival Budaya Islam Nusantara

Selain itu, di tempat tersebut pun diperkirakan sebagai tempat kediaman Suku Nduga, Dani Barat, Suku Amungme, Suku Sempan dan Suku Asmat.

9. Hutan Hujan Tropis Sumatera

Hutan tropis Sumatra. (okezone.com)

Hutan Hujan Tropis Sumatera menjadi warisan budaya UNESCO sejak 2011. Tempat yang sering dijumpai di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua ini berfungsi untuk menyerap karbondioksida dari udara, menyimpannya, dan menghasilkan oksigen.

Adapun ciri-ciri umum hutan hujan tropis yakni pohonnya memiliki batang yang tinggi, curah hujan di daerah tersebut tinggi, suhu stabil, serta daun-daun pohon lebar dan hijau. (Mg 05)

Berita Terkait

Wakasad Pimpin Upacara Pembukaan Komcad di Pusdikzi, Bogor

Pernyataan Pers Bersama Presiden Prabowo Subianto pada Kunjungan Resmi Perdana Menteri Jepang Ishiba Shigeru, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 11 Januari 2025

Terkini

Siaran Langsung

Infografis

Sosial

Scroll to Top