Misbahul Munir, S.SOS, M.SI., Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kab. Gresik mengatakan, masalah stunting menjadi salah satu hal yang menjadi tugas tersendiri bagi pemerintah Kab. Gresik. Melalui KKN mahasiswa Unusa harapannya bisa menekan angka bayi yang mengalami stunting. “Jadi sosialisasi ini bisa dimulai dari ibu hamil untuk menangani permasalaham stunting yang terjadi di Kab. Gresik,” ucapnya.
Selain stunting, permasalahan kesehatan seperti masih kurangnya masyarakat Gresik yang belum divaksin. “Dengan bantuan mahasiswa ini bisa menangani masalah vaksin ini kepada masyarakat dengan pendekatan tersendiri,” ujar Munir.
Ia juga berharap kehadiran mahasiswa di lokasi KKN, dapat membantu pariwisata hingga ekonomi kreatif yang ada di Gresik. “Ini sejalan dengan program dari Bupati Gresik jadi ini membuat kami dengan senang hati menerima mahasiswa Unusa untuk KKN di Gresik,” terangnya. (***)