“Jangan langsung minum teh, Anda berikan waktu agar air dapat mengekstrak dan mengkonsentrasikan komponen teh sehingga Anda mendapatkan manfaat maksimal,” saran David.
3. Makanan mengandung lutein
Lutein adalah senyawa fitonutrien antioksidan berwarna kuning yang ditemukan dalam bayam, kubis, dan alpukat, serta suplemen makanan untuk kesehatan mata.
Lutein terkonsentrasi di bagian belakang mata pada area yang disebut makula, yang paling terpapar sinar ultraviolet akibat fokus cahaya oleh lensa mata.
Mata terhubung dengan otak melalui saraf optik, dan lutein diangkut ke otak. Diketahui kandungan lutein di otak lebih tinggi daripada di dalam darah. Studi terbaru juga menunjukkan efek positif lutein pada fungsi otak.
4. Cokelat hitam
Kandungan flavonoid dalam cokelat hitam (dark chocolate) yang tinggi menjadikannya sebagai panganan dengan kadar antioksidan kuat. Namun, selalu pilih produk cokelat hitam dengan kandungan kakao setidaknya 70%.
Fungsi flavonid adalah melambatkan penurunan mental terkait usia dan meningkatkan mood.
5. Telur
“Telur dan kuning telur kaya protein dan vitamin seperti B, D, dan E, yang dapat membantu meningkatkan daya ingat,” ujar David.
Kolin juga terdapat dalam telur. Kandungan ini adalah mikronutrien yang digunakan tubuh untuk membuat asetilkolin, neurotransmitter yang membantu mengatur mood dan daya ingat.
Selain itu, kuning telur juga mengandung lutein yang dapat membantu kesehatan otak.
6. Minyak zaitun murni
Minyak zaitun murni (extra virgin) mengandung polifenol yang disebut hidroksitirosol, yang dihilangkan dalam bentuk minyak zaitun yang diproses.
Antioksidan yang kuat ini dapat meningkatkan pembelajaran dan daya ingat, tetapi juga mengandung senyawa yang meniru penghilang rasa sakit. Senyawa yang disebut oleokantal, bekerja seperti ibuprofen untuk menghambat komponen dari jalur rasa sakit yang disebut sistem prostaglandin.