Aulanews.com – Terpapar Covid-19, 367 anak positif 172 terpapar varian Delta di Singapura. Sebanyak 367 anak di Singapura dinyatakan positif Covid-19 selama pandemi melanda, dengan 172 orang di antaranya terinfeksi virus corona varian Delta.
Menteri Senior urusan Kesehatan Singapura, Janil Puthucheary, mengatakan bahwa anak-anak di bawah usia 12 tahun kurang lebih 0,6 persen dari semua kasus infeksi lokal di Singapura. Puthucheary berpendapat bahwa anak-anak memang lebih jarang mengalami penyakit parah akibat terinfeksi Covid-19 ketimbang orang dewasa.
Beberapa negara, yang menunjukkan persentase anak-anak sakit parah dan membutuhkan perawatan intensif, yakni 0,7 persen di Israel, 0,3 persen di Korea Selatan, dan 0,6 persen di Prancis.
Risiko penyakit parah akibat Covid biasanya terjadi pada anak-anak dengan kondisi medis khusus, seperti penyakit jantung bawaan, obesitas, diabetes, asma, hingga penyakit paru-paru kronis.
Puthucheary mengatakan bahwa pemerintah saat ini mewaspadai peningkatan jumlah kasus positif di masyarakat. Menteri Kesehatan Singapura, Ong Ye Kung, pada 3 September lalu mengatakan bahwa vaksinasi untuk anak-anak Singapura rencananya akan dimulai pada awal tahun depan, setelah uji coba selesai dan izin penggunaan diberikan.
Sampai saat ini, Singapura sendiri masih belum mengizinkan anak 12 tahun ke bawah untuk divaksin, dilansir cnninternasional.com
