Aulanews.id, Ottawa– Insiden penembakan terjadi di sebuah pesta pernikahan di ibu kota Kanada, Ottawa, pada akhir pekan. Kejadian tersebut mengakibatkan dua orang tewas dan enam lainnya luka-luka.
“Unit Pembunuhan Polisi Ottawa terus menyelidiki insiden penembakan yang menyebabkan dua pria tewas dan melukai 6 orang,” ungkap Kepolisian Ottawa dalam pernyataanya pada Minggu (3/9/2023).
“Kekerasan ini tragis dan tidak dapat diterima. Ini meresahkan seluruh masyarakat kami. Polisi menghubungi tokoh masyarakat untuk memastikan keluarga para korban mendapat dukungan,” bunyi pernyataan itu lagi.
Menurut polisi, para korban sedang menghadiri pesta pernikahan saat penembakan terjadi. Kedua korban tewas diketahui bernama Said Mohamed Ali (26) dan Abdishakur Abdi-Dahir (29). Kedua pria Muslim itu berasal dari Kota Toronto.
“Tidak ada indikasi bahwa penembakan ini bermotif kebencian,” ujar polisi.
Berdasarkan pernyataan tersebut, pihak berwenang belum memiliki gambaran mengenai identitas pelaku. Sampai berita ini dibuat, belum ada tersangka yang ditangkap. (Mg06)