11 bulan setelah perang di Sudan, ‘krisis kelaparan terburuk di dunia’ akan segera terjadi

Badan PBB tersebut mencatat bahwa krisis pangan tidak hanya terjadi di Sudan dan berdampak pada lebih dari 25 juta orang di Sudan, Sudan Selatan, dan Chad.

Badan PBB tersebut tidak mampu memberikan bantuan pangan darurat yang cukup kepada masyarakat Sudan yang putus asa. Bantuan kemanusiaan semakin terganggu setelah pihak berwenang mencabut izin konvoi truk lintas batas, WFP melaporkan, sehingga memaksa tim untuk menghentikan operasi dari Chad hingga Darfur.

Dengan sembilan dari 10 orang yang menghadapi kelaparan di Sudan dan terdampar di daerah-daerah yang sebagian besar tidak dapat diakses oleh bantuan kemanusiaan, WFP mengeluarkan seruan baru dan mendesak agar pertempuran dihentikan, dan agar semua lembaga bantuan diberikan akses kepada mereka yang membutuhkan.

Baca Juga:  Jejak dan temuan kehidupan 7.000 tahun lalu terungkap dalam penggalian di wilayah timur Turki

Kelambanan akan berdampak pada wilayah ini selama bertahun-tahun Perang antara pejuang RSF Jenderal Mohammed Hamdan Dagalo dan tentara Jenderal Abdel-Fattah al-Burhan telah menakutkan dan membuat jutaan orang terpaksa mengungsi sejak 15 April tahun lalu.

Di Sudan Selatan, yang berpenduduk 600.000 orang mencari perlindungan“satu dari lima anak di pusat transit perbatasan menderita kekurangan gizi”, WFP melaporkan.

Banyak keluarga tiba di Sudan Selatan setelah melarikan diri dari konflik di Sudan.

Banyak keluarga tiba di Sudan Selatan setelah melarikan diri dari konflik di Sudan.

Meskipun pengungsi hanya mewakili sebagian kecil dari populasi, lebih dari tiga dari 10 pengungsi yang datang ke Sudan Selatan baru-baru ini menghadapi tingkat kelaparan yang sangat besar.

Kekurangan dana yang kronisWFP telah berjuang untuk memenuhi skala kebutuhan.

Baca Juga:  Peran Penting Pasukan Perdamaian Perempuan Bagi Perempuan Dan Anak

“Saya bertemu dengan ibu-ibu dan anak-anak yang melarikan diri bukan hanya sekali, namun berkali-kali, dan kini kelaparan semakin mendekat pada mereka. Konsekuensi dari tidak adanya tindakan lebih dari sekadar seorang ibu yang tidak dapat memberi makan anaknya dan akan mempengaruhi kawasan ini di tahun-tahun mendatang,” kata Direktur Eksekutif WFP.

Jakarta – Sekretaris Baranahan Kemhan Laksamana Pertama TNI Mochamad Taufik Hidayat, memimpin Rapat Tindak Lanjut Rakor Pengembangan Ketahanan Pangan di......

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist